Jakarta – Ratusan massa aksi yang bernamakan “Kader PPP Penjaga Marwah Partai” berdemo di Kantor DPP Partai INITOGEL Persatuan Pembangunan (PPP) di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/6/2025).
Mereka menyuarakan kritik terhadap Ketua Majelis Pertimbangan Romahurmuziy alias Rommy. Menurut Koordinator Aksi, Muchbari, keterpurukan PPP dimulai sejak kepemimpinan Rommy yang menimbulkan efek buruk hingga saat ini.
“Di mulai pada tahun 2017, Rommy dengan nyata menggadaikan PPP dengan memilih pemimpin non-muslim di Pilkada Jakarta 2017 sehingga PPP dimusuhi umat dan ulama hingga hari ini,” kata Muchbari seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (21/6/2025).
“Lalu Rommy telah menghancurkan PPP sejak Pemilu 2019, tepatnya saat Rommy tertangkap KPK. Padahal saat itu kader sedang berjuang,” imbuh Muchbari.
Muchbari menegaskan kelompok massa aksi menolak segala bentuk aksi dari siapa pun yang ingin menghancurkan PPP.
“Kami akan menghadapi segala rongrongan, provokasi, dan tantangan dari berbagai pihak yang ingin menghancurkan PPP. Kami siap menjadi martir dan mujahid demi keutuhan dan kejayaan PPP,” dia menandasi.
Rusman PPP Klaim Romahurmuziy Ajak Tokoh Jadi Caketum demi Kebesaran Partai
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M Romahurmuziy atau Rommy mengaku telah membujuk berbagai tokoh untuk maju sebagai calon ketua umum partainya. Hal ini menuai pro dan kontra.
Meski demikian, Ketua DPP PPP Rusman Ya’qub mengatakan apa yang dilakukan Rommy dipandangnya untuk membesarkan partainya lagi.
“Gus Rommy bertindak sebagai Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP tidak lain untuk membesarkan PPP dan mengembalikan ke Senayan di 2029 nanti. Hal itu beliau lakukan juga bukan atas ambisi pribadinya. Saya tidak melihat sedikitpun beliau mengeksploitasi partai atau bahkan mengambil keuntungan dari hal itu,” kata dia dalam keterangannya, Kamis (29/5/2025).
Rusman mengklaim, langkah-langkah Rommy tersebut dilakukan setelah menerima masukan dari para pimpinan majelis DPP PPP, para senior partai, termasuk 20 DPW PPP se Indonesia.
“Para pimpinan Majelis mempercayakan kepada beliau untuk membangun komunikasi politik kepada banyak pihak. Dan Alhamdulillah banyak tokoh yang memiliki kepedulian tinggi dan menginginkan agar PPP kembali ke parlemen,” klaim dia.
Sumber : Doktersehat99.id